Daftar Isi
Pendahuluan
Kompas merupakan alat yang digunakan untuk menentukan arah. Namun, kompas juga dapat digunakan untuk menaksir tinggi dan lebar suatu objek. Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai bagaimana kompas dapat digunakan untuk melakukan estimasi terhadap tinggi dan lebar suatu objek.
1. Pengenalan Kompas
Kompas adalah alat navigasi yang memiliki jarum magnetik yang akan selalu menunjuk ke arah utara magnetik bumi. Dalam penggunaan sehari-hari, kompas sering digunakan untuk menentukan arah saat berada di alam terbuka atau saat melakukan perjalanan.
2. Mengukur Tinggi dengan Kompas
Untuk mengukur tinggi suatu objek dengan kompas, langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut:
- Tentukan posisi awal Anda dan objek yang ingin diukur tingginya.
- Posisikan kompas pada tangan Anda dan pastikan jarum magnetiknya menunjuk ke utara.
- Arahkan pandangan Anda ke bagian bawah objek yang ingin diukur tingginya.
- Lihat pada skala kompas di mana jarum magnetik berada.
- Tahan posisi tangan Anda dan perhatikan perubahan posisi jarum magnetik saat Anda mengangkat tangan Anda hingga jarum tersebut berada pada posisi yang sama dengan objek yang ingin diukur tingginya.
- Hitung selisih antara posisi awal jarum magnetik dan posisi akhir jarum magnetik. Selisih tersebut akan menjadi estimasi tinggi objek yang ingin diukur.
3. Mengukur Lebar dengan Kompas
Selain digunakan untuk mengukur tinggi objek, kompas juga dapat digunakan untuk menaksir lebar suatu objek. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan:
- Tentukan posisi awal dan akhir objek yang ingin diukur lebarnya.
- Posisikan kompas pada tangan Anda dan pastikan jarum magnetiknya menunjuk ke utara.
- Arahkan pandangan Anda ke salah satu sisi objek yang ingin diukur lebarnya.
- Lihat pada skala kompas di mana jarum magnetik berada.
- Tahan posisi tangan Anda dan perhatikan perubahan posisi jarum magnetik saat Anda menggerakkan tangan Anda ke arah sisi objek yang ingin diukur lebarnya.
- Hitung selisih antara posisi awal jarum magnetik dan posisi akhir jarum magnetik. Selisih tersebut akan menjadi estimasi lebar objek yang ingin diukur.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas mengenai penggunaan kompas untuk menaksir tinggi dan lebar suatu objek. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, kita dapat menggunakan kompas dengan lebih efektif dan akurat. Penting untuk diingat bahwa estimasi yang diberikan oleh kompas tidak selalu 100% akurat, namun dapat memberikan gambaran yang cukup baik mengenai tinggi dan lebar objek yang ingin diukur.