Perbedaan Could dan Can dalam Bahasa Inggris

Dalam bahasa Inggris, terdapat banyak kata kerja bantu (modal verbs) yang digunakan untuk mengungkapkan kemampuan, izin, kemungkinan, dan sebagainya. Dua di antara modal verbs yang sering digunakan adalah “could” dan “can”. Meskipun terdengar mirip, kedua kata ini memiliki perbedaan dalam penggunaan dan makna. Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara “could” dan “can” dalam bahasa Inggris.

Pengertian dan Penggunaan Could

“Could” adalah bentuk lampau dari “can” yang digunakan untuk mengungkapkan kemampuan, kemungkinan, atau izin di masa lalu.

Pertama, “could” digunakan untuk mengungkapkan kemampuan atau kebolehan di masa lalu. Contohnya, “I could swim when I was five years old” berarti bahwa pada saat usia lima tahun, saya sudah bisa berenang.

Kedua, “could” dapat digunakan untuk mengungkapkan kemungkinan atau peluang di masa lalu. Contohnya, “He could have won the race if he had trained harder” berarti bahwa dia memiliki peluang untuk memenangkan perlombaan jika dia berlatih lebih keras.

Ketiga, “could” juga digunakan untuk memberikan izin secara sopan di masa lalu. Misalnya, “Could I borrow your pen, please?” berarti “Bolehkah saya meminjam pulpen Anda, tolong?”

Pengertian dan Penggunaan Can

“Can” adalah bentuk sekarang dari “could” yang digunakan untuk mengungkapkan kemampuan, izin, atau kemungkinan di masa sekarang.

Pertama, “can” digunakan untuk mengungkapkan kemampuan atau kebolehan di masa sekarang. Contohnya, “She can play the piano very well” berarti bahwa dia bisa bermain piano dengan baik saat ini.

Kedua, “can” digunakan untuk memberikan izin di masa sekarang. Misalnya, “Can I use your phone?” berarti “Bolehkah saya menggunakan telepon Anda?”

Ketiga, “can” juga dapat digunakan untuk mengungkapkan kemungkinan atau peluang di masa sekarang. Contohnya, “It can rain later” berarti bahwa ada kemungkinan hujan nanti.

Perbedaan dalam Penggunaan

Perbedaan utama antara “could” dan “can” terletak pada waktu (lampau atau sekarang) dan makna yang ingin disampaikan.

“Could” digunakan untuk mengungkapkan hal-hal yang terjadi di masa lalu, baik itu kemampuan, kemungkinan, atau izin. Sementara itu, “can” digunakan untuk hal-hal yang berlaku di masa sekarang, termasuk kemampuan, izin, atau kemungkinan.

Contoh penggunaan “could”:

– I could speak English fluently when I lived in London. (kemampuan di masa lalu)

– Could I have a glass of water, please? (izin di masa lalu)

– She could have missed the train if she had left later. (kemungkinan di masa lalu)

Contoh penggunaan “can”:

– I can speak English fluently now. (kemampuan di masa sekarang)

– Can I have a glass of water, please? (izin di masa sekarang)

– It can rain later. (kemungkinan di masa sekarang)

Kesimpulan

Dalam bahasa Inggris, “could” dan “can” memiliki perbedaan dalam penggunaan dan makna. “Could” digunakan untuk mengungkapkan hal-hal di masa lalu, sementara “can” digunakan untuk hal-hal di masa sekarang. Keduanya dapat digunakan untuk mengungkapkan kemampuan, izin, atau kemungkinan tergantung pada konteks kalimat. Penting untuk memahami perbedaan ini agar dapat menggunakan kata-kata tersebut dengan tepat dalam komunikasi sehari-hari.