Apakah Anda bingung memilih antara oli Shell kuning dan biru untuk kendaraan Anda? Dalam artikel ini, kami akan membahas perbedaan antara kedua jenis oli ini agar Anda dapat membuat keputusan yang tepat untuk menjaga performa dan keandalan kendaraan Anda. Oli merupakan komponen penting dalam menjaga mesin kendaraan tetap berfungsi dengan baik, oleh karena itu pemilihan oli yang tepat sangat penting.
Daftar Isi
1. Komposisi dan Kegunaan
Oli Shell kuning dan biru memiliki komposisi yang berbeda, yang mencerminkan perbedaan dalam kegunaan dan performa yang ditawarkan oleh keduanya.
Oli Shell kuning, juga dikenal sebagai Shell Helix HX7, dirancang khusus untuk kendaraan penumpang dan ringan yang menggunakan mesin bensin atau diesel. Oli ini memiliki formula khusus yang memberikan perlindungan maksimal terhadap keausan, pembentukan kerak, dan oksidasi pada mesin kendaraan Anda. Oli Shell kuning juga memiliki sifat deterjen yang baik, membantu membersihkan dan menjaga kebersihan mesin.
Di sisi lain, oli Shell biru, juga dikenal sebagai Shell Helix Ultra, adalah oli yang dirancang untuk kendaraan dengan performa tinggi dan mesin yang cenderung lebih bertenaga. Oli ini ideal untuk kendaraan sport atau mobil mewah dengan mesin yang memiliki suhu kerja yang tinggi. Oli Shell biru menawarkan perlindungan yang superior terhadap keausan dan oksidasi, serta kinerja pelumas yang luar biasa bahkan dalam kondisi ekstrem.
2. Tingkat Viskositas
Perbedaan lainnya antara oli Shell kuning dan biru adalah tingkat viskositas atau ‘ketebalan’ oli tersebut.
Oli Shell kuning memiliki tingkat viskositas yang lebih rendah dibandingkan dengan oli Shell biru. Hal ini berarti bahwa oli Shell kuning lebih mudah mengalir pada suhu rendah, sehingga memberikan perlindungan yang baik saat Anda pertama kali menghidupkan mesin kendaraan Anda. Oli Shell kuning juga memberikan pelumasan yang cepat ke seluruh bagian mesin, mengurangi keausan saat mesin sedang ‘dingin’.
Sementara itu, oli Shell biru memiliki tingkat viskositas yang lebih tinggi. Hal ini menjadikannya lebih cocok untuk mesin kendaraan dengan suhu kerja yang tinggi, seperti kendaraan sport atau mobil yang sering digunakan dalam kecepatan tinggi. Tingkat viskositas yang lebih tinggi pada oli Shell biru memastikan pelumasan yang optimal pada suhu tinggi, dan mencegah keausan yang berlebihan pada mesin.
3. Rekomendasi Pabrikan Kendaraan
Penting untuk mempertimbangkan rekomendasi dari pabrikan kendaraan Anda saat memilih jenis oli yang tepat. Pabrikan kendaraan biasanya memberikan rekomendasi tentang jenis oli yang sebaiknya digunakan untuk menjaga performa dan keandalan mesin kendaraan mereka.
Sebelum membeli oli, pastikan untuk memeriksa buku manual kendaraan Anda atau mengunjungi situs web resmi pabrikan kendaraan. Biasanya, mereka akan memberikan informasi yang jelas tentang jenis oli yang direkomendasikan, termasuk merek dan tingkat viskositas yang tepat.
4. Kesimpulan
Pemilihan antara oli Shell kuning dan biru tergantung pada jenis kendaraan Anda, tujuan penggunaan, dan rekomendasi pabrikan kendaraan. Jika Anda memiliki kendaraan penumpang atau ringan dengan mesin bensin atau diesel, oli Shell kuning adalah pilihan yang baik. Oli ini memberikan perlindungan maksimal terhadap keausan, pembentukan kerak, dan oksidasi, sambil menjaga kebersihan mesin.
Di sisi lain, jika Anda memiliki kendaraan dengan performa tinggi atau mesin yang cenderung lebih bertenaga, oli Shell biru adalah pilihan yang tepat. Oli ini memberikan perlindungan superior terhadap keausan dan oksidasi, serta kinerja pelumas yang optimal bahkan dalam kondisi ekstrem.
Ingatlah untuk selalu memeriksa rekomendasi pabrikan kendaraan Anda sebelum memilih oli. Dengan pemilihan oli yang tepat, Anda dapat menjaga performa dan keandalan mesin kendaraan Anda, serta memperpanjang umur mesin tersebut.
