Rabun Senja adalah Penyakit Mata yang Disebabkan Oleh

Apa itu Rabun Senja?

Rabun senja, juga dikenal sebagai presbiopi, adalah kondisi mata yang umum terjadi pada usia lanjut. Rabun senja menyebabkan penglihatan kabur atau sulit fokus pada objek yang berjarak dekat. Kondisi ini terjadi akibat proses alami penuaan pada lensa mata yang mengeras dan kehilangan kelenturannya.

Penyebab Rabun Senja

Rabun senja disebabkan oleh perubahan pada lensa mata dan otot-otot yang mengontrolnya. Pada usia muda, lensa mata memiliki kelenturan yang cukup untuk menyesuaikan fokus antara objek yang berjarak dekat dan jauh. Namun, seiring bertambahnya usia, lensa mata kehilangan kelenturannya, sehingga sulit untuk fokus pada objek yang berjarak dekat.

Gejala Rabun Senja

Beberapa gejala yang umum terjadi pada rabun senja meliputi:

  • Penglihatan kabur saat membaca atau melihat objek yang berjarak dekat
  • Kesulitan membaca teks kecil
  • Merasa perlu menjauhkan buku atau objek yang sedang dilihat untuk melihat dengan lebih jelas
  • Sering mengalami sakit kepala atau tegang pada area sekitar mata setelah membaca atau melihat objek yang berjarak dekat

Diagnosa Rabun Senja

Jika Anda mengalami gejala-gejala rabun senja, sebaiknya Anda segera menjalani pemeriksaan mata oleh dokter spesialis mata. Dokter akan melakukan serangkaian tes untuk mengukur kemampuan penglihatan Anda dan menentukan apakah Anda mengalami rabun senja atau kondisi mata lainnya.

Pengobatan Rabun Senja

Untuk mengatasi rabun senja, dokter biasanya akan meresepkan kacamata baca atau lensa kontak khusus yang dapat membantu memperbaiki penglihatan pada jarak dekat. Kacamata atau lensa kontak ini memiliki kekuatan tambahan pada lensa mata untuk membantu fokus pada objek yang berjarak dekat.

Selain itu, terdapat juga beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi gejala rabun senja, seperti:

  • Menggunakan pencahayaan yang cukup saat membaca atau mengerjakan aktivitas yang membutuhkan fokus pada objek yang berjarak dekat
  • Menjaga jarak yang memadai antara mata dan objek yang sedang dilihat
  • Istirahatkan mata secara teratur saat melakukan aktivitas yang membutuhkan fokus pada objek yang berjarak dekat
  • Melakukan latihan mata yang direkomendasikan oleh dokter spesialis mata

Prognosis Rabun Senja

Rabun senja adalah kondisi mata yang umum terjadi pada usia lanjut dan secara bertahap dapat memburuk seiring bertambahnya usia. Namun, dengan perawatan yang tepat seperti penggunaan kacamata baca atau lensa kontak, gejala rabun senja dapat dikendalikan dan memungkinkan Anda untuk melanjutkan aktivitas sehari-hari dengan normal.

Pencegahan Rabun Senja

Meskipun rabun senja tidak dapat dicegah sepenuhnya, terdapat beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko rabun senja, antara lain:

  • Rutin memeriksakan mata ke dokter spesialis mata setiap satu atau dua tahun sekali
  • Menghindari membaca dalam kondisi pencahayaan yang kurang
  • Mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi penting untuk kesehatan mata, seperti vitamin A, C, dan E
  • Menggunakan kacamata hitam atau lensa kontak yang dapat melindungi mata dari sinar ultraviolet (UV) yang berbahaya
  • Melepas lensa kontak sebelum tidur dan menggantinya sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan

Kesimpulan

Rabun senja adalah kondisi mata yang umum terjadi pada usia lanjut. Kondisi ini disebabkan oleh perubahan pada lensa mata yang mengeras dan kehilangan kelenturannya. Meskipun tidak dapat dicegah sepenuhnya, rabun senja dapat dikendalikan dengan penggunaan kacamata baca atau lensa kontak khusus. Penting untuk menjaga kesehatan mata dan rutin memeriksakannya ke dokter spesialis mata guna mengurangi risiko rabun senja dan kondisi mata lainnya.