Penerimaan tamu ambalan adalah salah satu momen penting dalam kegiatan kepramukaan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada tamu yang datang, serta memperkenalkan nilai-nilai dan tradisi yang ada dalam ambalan. Dalam artikel ini, akan dijelaskan susunan kegiatan penerimaan tamu ambalan secara lengkap.
Daftar Isi
1. Persiapan
Sebelum kegiatan dimulai, panitia harus melakukan persiapan dengan matang. Hal ini meliputi pemilihan tempat, penyiapan perlengkapan, dan penentuan tema penerimaan tamu. Panitia juga perlu berkoordinasi dengan anggota ambalan lainnya untuk memastikan kelancaran acara.
2. Penyambutan Tamu
Pada saat tamu tiba di lokasi penerimaan, anggota ambalan harus memberikan sambutan yang hangat dan ramah. Mereka juga perlu memberikan informasi singkat mengenai ambalan, misi, dan visi yang dimiliki.
3. Penampilan Pakaian Adat
Salah satu daya tarik dalam penerimaan tamu ambalan adalah penampilan pakaian adat. Setiap anggota ambalan akan mengenakan pakaian adat yang berasal dari suku atau daerah tertentu. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia.
4. Upacara Adat
Setelah penyambutan, dilakukanlah upacara adat sebagai tanda penghormatan kepada tamu yang datang. Upacara ini dilakukan sesuai dengan tradisi dan aturan yang berlaku dalam ambalan. Biasanya, terdapat penampilan kesenian tradisional, pemukulan gong, dan pengucapan janji setia kepramukaan.
5. Sesi Tanya Jawab
Tujuan dari sesi tanya jawab adalah memberikan kesempatan kepada tamu untuk bertanya mengenai kegiatan kepramukaan dan ambalan. Anggota ambalan yang terpilih akan menjawab pertanyaan tersebut dengan baik dan benar.
6. Penampilan Seni dan Budaya
Untuk menghibur tamu, anggota ambalan akan menampilkan seni dan budaya yang dimiliki. Hal ini dapat berupa tarian, musik, atau drama yang menggambarkan nilai-nilai kepramukaan dan budaya Indonesia.
7. Pemberian Kenang-kenangan
Sebagai tanda terima kasih atas kehadiran tamu, panitia akan memberikan kenang-kenangan khusus kepada tamu. Kenang-kenangan ini dapat berupa plakat, cinderamata, atau souvenir lain yang berhubungan dengan ambalan.
8. Makanan dan Minuman
Pada akhir acara, biasanya disediakan makanan dan minuman untuk tamu dan anggota ambalan. Makanan yang disajikan dapat berupa hidangan tradisional atau makanan ringan. Hal ini bertujuan untuk menjalin keakraban antara tamu dan anggota ambalan.
9. Penutupan Acara
Setelah semua kegiatan selesai, acara ditutup dengan kata penutupan dari ketua ambalan. Ia akan menyampaikan kata-kata terima kasih kepada tamu yang telah hadir, serta harapan agar hubungan antar ambalan dapat terus terjalin dengan baik.
10. Kesimpulan
Penerimaan tamu ambalan merupakan rangkaian kegiatan yang penting dalam kepramukaan. Susunan kegiatan tersebut meliputi persiapan, penyambutan tamu, penampilan pakaian adat, upacara adat, sesi tanya jawab, penampilan seni dan budaya, pemberian kenang-kenangan, makanan dan minuman, serta penutupan acara. Dengan dilakukannya kegiatan ini, diharapkan nilai-nilai dan tradisi dalam ambalan dapat terus dilestarikan dan diapresiasi oleh semua pihak.